Kotamu.id– Sebuah perdebatan yang seharusnya sepele berubah menjadi tragedi di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara. Seorang pria tewas setelah ditusuk dengan badik oleh temannya sendiri hanya karena perdebatan tentang mana yang lebih dulu, ayam atau telur.
Peristiwa tragis ini terjadi pada Rabu (24/7/2024) sore, di depan gereja yang terletak di Jalan Poros Laha-Lakapera, Desa Labasa, Kecamatan Tungkono. Korban,
Kadir Markus (46), warga Desa Lakapera, Kecamatan Gu, Kabupaten Buton Tengah, kehilangan nyawanya setelah ditusuk berkali-kali oleh pelaku yang berinisial DR.
Kapolsek Tungkono, Iptu Abdul Hasan, mengungkapkan bahwa awal mula kejadian ini adalah perdebatan sederhana antara korban dan pelaku.
“Korban dan pelaku awalnya hanya berdebat tentang mana yang lebih dulu, ayam atau telur. Namun, perdebatan ini memicu kemarahan pelaku,” jelas Iptu Abdul Hasan.
Kadir Markus kemudian pulang ke rumahnya untuk mengambil badik, mungkin untuk melindungi diri.
Namun, saat dalam perjalanan kembali, pelaku DR mengejar dan langsung menusuk Kadir berulang kali di depan gereja tersebut.
“Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Wakuru oleh warga sekitar, tetapi Pria ini nyawanya tidak dapat diselamatkan,” tambah Kapolsek.
Setelah melakukan aksi penusukan tersebut, pelaku DR segera menyerahkan diri kepada pihak berwajib dan saat ini sudah ditahan untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.
Peristiwa ini mengguncang masyarakat setempat dan menjadi peringatan akan pentingnya pengendalian emosi dalam situasi apapun.
Kejadian ini diharapkan bisa menjadi pembelajaran bagi semua pihak untuk lebih bijak dan sabar dalam menyelesaikan perbedaan pendapat agar tragedi serupa tidak terulang di masa mendatang.
